DAYUREJO.DESA.ID, DAYUREJO - Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, (1441 H), Pemerintah Desa Dayurejo Kecamatan Prigen Kabupaten Pasuruan gelar pembacaan sholawat dan tausiyah, Rabu (20/11/19).

Acara peringatan tersebut selain dimeriahkan oleh group jam’iyyah sholawat se desa Dayurejo diantaranya Jam’iyyah Sholawat PKK Dayurejo, Al Hijrah Klataan Putra Putri, Al Ikhlash Pipil, Darul Muttaqin Karangpanas, Assyifa Gutean, Riyadul Hidayah Talunongko, dan Al Mubarok Gamoh serta dihadiri seluruh perangkat desa, BPD, LPM, TP PKK, Tokoh Adat, Pokdarwis Panji Laras, KIM Indrokilo Dayurejo, Karang Taruna, Tokoh Masyarakat RT/RW, tokoh agama dan masyarakat desa Dayurejo.

Sebagai penceramah, Ustadz Abdus Salam Ghazali. Masyarakat tampak antusias dan khusus dalam mengikuti acara memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Hal ini terlihat dari banyaknya jamaah yang hadir memenuhi pelataran Balai Desa Dayurejo.

Acara memparingati Maulid Nabi Muhammad SAW, dibuka Kepala Desa Dayurejo Wahono SPW dan dalam sambutannya mengatakan, tujuan kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan momentum untuk mempererat Ukhuwah Islamiyah, baik antara Pemerintah dengan masyarakat maupun sesama muslim umat Nabi Muhammad SAW.

"Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, bernilai positif guna mendorong peningkatan kualitas keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, sekaligus menjadikan Nabi Muhammmad SAW sebagai teladan dalam kehidupan beragama, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara," terangnya.

“Saya berharap ini adalah awal untuk mensholawatkan masyarakat dan memasyarakatkan sholawat. Semoga di tahun yang akan datang bisa lebih meriah dari tahun ini. Acara yang di gelar malam ini bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) untuk itu tahun yang akaan datang akan kami anggarkan bersama BPD agar pelaksanaannya lebih meriah serta akan kami persiapkan lebih matang lagi”. Tambah Wahono

Sementara, Ustadz Abdus Salam Ghazali, dalam ceramahnya mengajak kepada para tokoh agama di Desa Dayurejo untuk turut menjadi teladan yang baik bagi masyarakat.

"Kepada masyarakat, penceramah mengajak untuk dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan dengan tetap menjaga persatuan dan menghindari perpecahan”. Dawuhnya. (bahru/**)